Allah Maha Baik

Kita memang gak bisa melihat Allah tapi kita harus percaya kalau Allah maha Melihat.

Terkadang dalam hidup, kita pernah melewatkan orang-orang baik yang pernah ada. Pada tahap awal yang dirasa dia belum baik tapi ternyata baik; setelah sudah pergi. Yang kita rasa dia sudah baik tapi ternyata tidak baik; setelah di fikir-fikir. Ya, betul kata orang, kalau penyesalan memang selalu datang terakhir, kalau di awal pendaftaran namanya.

Hmm..melewatkan yang terbaik dari hidup kita memang sudah menjadi penyesalan yang tak bisa di hindari pastinya, tapi apa boleh buat kalau memang sudah jalannya seperti itu, toh pembelajaran bukan hanya dari sekolah saja bukan? Kehidupan pun butuh pembelajaran tanpa harus sekolah.

Setidaknya dengan adanya atau pernah adanya kejadian tersebut, jadi membuat diri kita menjadi lebih mawas diri. Tetep inget! jangan terus-terusan untuk merasa menyesal, karena kalau tetap seperti itu ya hidupmu gitu-gitu aja, kasian kan nanti kalau ada yang lebih baik mau masuk ke kehidupan kamu, etapi ternyata malah pergi juga karena kamu gak bisa terima kenyataan.

Gak usah terlalu merasa kecewa, menyesal atau bahkan merasa gagal , kadang memang seharusnya hidup di ajarkan seperti itu, jatuh dan harus bisa bangun lagi. Ingetnya gini aja deh Allah itu gak akan menyelipkan kata kecewa di setiap rencana-Nya.
Kadang kehidupan yang kita rencanakan tak sebanding lurus dengan garis Allah, sebaik-baiknya apa yang sudah kamu rencanakan semuanya tetap saja Allah yang mengaturnya.

"Dia tidak pernah membebani hamba Nya melebihi kemampuan yang telah diberikan"

Tips belajar agar gak gitu-gitu lagi :
1. Hidari deh rasa dendam sama orang lain, karena itu cuma akan membuat fikiranmu makin sesak. Jadi ikhlasin aj apa yang terjadi  agar hati lebih damai.
2. Coba deh untuk cari tahu kesalahan sendiri untuk menjadi lebih bijak agar bisa mengubah hal itu dihari-hari yang akan datang. Perubahan itu mutlak pokoknya buat hidupmu yang lebih baik. Belajar dari rasa kecewa dan berubah menjadi yang lebih baik.
3. Pahamilah bahwa kekecewaan adalah gula-gula kehidupan.
4. Pasti ada harapan yang lebih baik lagi jika kamu mengandalkan Allah.
5. Hiduplah dengan apa adanya jangan ada apanya, karena ini akan lebih melegakan.

Mangat ya, selamat mengubur penyesalan yang masih ada. Tidak perlu meraba-raba sesuatu yang belum digenggam oleh tangan ini melainkan nikmatilah semua yang sudah dimiliki saat ini. Yeah!!

btw, kenapa kalau dirumah jam lebih cepet ketimbang pas di tempat kerja ya? hmm..